Literasi Infografis


Salam Literasi!
Berikut Kegiatan literasi hari ini:
  1. 1. Kelas 10, mempelajari materi infografis dan latihan infografis
  2. 2. Kelas 11 dan 12, mengerjakan latihan soal literasi berupa pengetahuan kuantitatif

Kerjakan dengan baik dan bertanggungjawab.
Salam Literasi
Terimakasih 🙏


Setelah mengerjakan, jangan lupa mengisi daftar hadir bahwa telah berpartisipasi di kegiatan kali ini di
Presensi -Tim Literasi-

A. Pengertian infografis

    Infografis adalah visualisasi data, informasi, atau gagasan dalam bentuk grafik, bagan, jadwal dan lain-lain.

Kata infografis berasal dari bahasa Inggris , yaitu infographic yang merupakan gabungan dari kata information ( informasi ) dan graphic ( gambar ).

Infografis digunakan untuk menyampaikan informasi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Infografis digunakan untuk menyampaikan informasi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami.

Infografis dapat digunakan dalam berbagai format seperti presentasi, laporan, unggahan media sosial dan situs web.

Jenis-jenis infografis

1.     Infografis statistik  Sebagaimana namanya, infografis statistik menyajikan data statistik seperti hasil survei, angka statistik, data dari berbagai sumber, atau membuat cadangan argumen. Perangkat ilustrasi pada infografis jenis ini mencakup diagram, ikon, gambar, dan teks yang menarik.

2.     Infografis timeline adalah infografis garis waktu untuk memvisualisasikan sejarah atau waktu, atau menandai tanggal-tanggal penting, untuk memberikan gambaran suatu peritiwa secara kronologis. Infografis jenis timeline ini dapat ditunjukan dalam bentuk tabel, paragraf tahun demi tahun.

3.     Infografis proses merupakan infografis untuk memberikan ringkasan langkah-langkah dalam suatu proses, sehingga dapat mudah dicerna dan dipahami oleh pembaca. Infografis proses dapat digunakan untuk menjelaskan tentang proses dalam membuat suatu hal, sehingga pembaca memahami suatu proses yang dipaparkan terbatas secara praktis.

4.     Infografis geografi Infografis geografi adalah infografis untuk memvisualisasikan data berbasis lokasi, data demografi, atau data dalam jumlah besar.  Infografis geografis menggunakan bagan peta sebagai fokus visual. Dengan mempergunakan Geographic Information System, peta dapat dipertimbangkan sebagai cara terbaik untuk menunjukan infografis

5.     Infografis informasi  Infografis jenis ini biasanya menyajikan informasi umum tentang suatu tema atau tinjauan khusus pada suatu konsep atau obyek.

6.     Infografis komparasi Infografis komparasi atau perbandingan adalah infografis yang berisi perbandingan satu hal dengan hal lainnya.

7.     Infografis hierarki Infografis hierarkis menyajikan informasi dari level atau tingkatan yang tertinggi hingga yang terendah atau sebaliknya. Infografis jenis ini banyak digunakan untuk menggambarkan struktur organisasi, silsilah

Cara membuat infografis

Dalam membuat infografis, kita perlu mempersiapkan segala hal dengan matang agar infografis yang dibuat dapat sesuai dengan kriteria.

1.     Memilih topik Pada tahap ini, penyusun infografis membuat ringkasan ide-ide dan penciptaan atau pemilihan informasi apa yang akan diangkat untuk dijadikan arah panduan dalam menyusun infografis. Oleh sebab itu, tentukan topik yang menarik, sedang tren dan dibutuhkan pembaca.                    2.  Melakukan survey dan riset pembaca Suatu infografis harurlah relevan dengan kebutuhan pembaca, oleh sebab itu perlu adanya survey dan riset terhadap target pembaca. Hal tersebut dapat berupa gender, usia, profesi, latar belakang pendidikan, hingga domisili.

3.     Mengumpulkan data Mencari sumber-sumber data dari buku, internet, observasi, literatur atau bahkan sumber-sumber internal melalui wawancara, dan sebagainya. Infografis harus aktual, sesuai dengan kenyataan yang ada sekarang, up to date dengan kebutuhan pembaca saat ini, menawarkan informasi baru atau teknik penyampaian terkini serta ilustrasi atau gambar yang mendukung.

4.     Menganalisis data Pada tahap ini, informasi yang sudah didapatkan selanjutnya dilakukan pengujian dan analisis data agar informasi yang akan dimuat dalam infografis dapat di pertanggungjawabkan keakuratannya.

5. Membuat narasi  Data yang telah dianalisis lalu di bentuk ke dalam konten informasi yang padat dan bahasanya mudah dimengerti agar khalayak yang ditujukan atau dipilih oleh penyusun infografis dapat dengan mudah menyerap dengan baik informasi yang disampaikan.

5.     Membuat sketsa/wireframe Pada tahap ini dilakukan brainstorming, untuk membuat berbagai sketsa visual terkait desain infografis yang akan dibuat. Gunakan metode ICCORE (Inform, Compare, Change, Organize, Relationships dan Explore) untuk memvisualisasikan data.


Tugas

Perhatikan artikel berikut lalu  buatlah infografisnya !

Sekolah seharusnya menjadi lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak. Namun, angka-angka secara global memberikan gambaran yang berbeda, yakni satu dari tiga siswa mengalami perundungan di sekolah setiap bulannya. Lebih dari 36 persen pelajar berkelahi fisik dengan teman-temannya dan hampir satu dari tiga pelajar pernah diserang secara fisik, setidaknya sekali dalam setahun.

Kekerasan di sekolah harus menjadi perhatian serius karena dapat berdampak parah dan jangka panjang terhadap keselamatan siswa, kesehatan fisik dan mental, serta hasil pendidikan mereka.
Menurut laporan UNESCO, kesehatan mental dan kesejahteraan yang buruk berkontribusi terhadap rendahnya prestasi, ketidakhadiran, perilaku di kelas yang mengganggu, skors dan pengusiran dari sekolah, serta putus sekolah. Anak-anak yang menjadi korban perundungan dua kali lebih.

Salam Literasi


Previous Post Next Post